Mental Miskin Generasi Useless
By : Made Sandhy
Minggu pagi tadi saya sedang melihat Instagram story dari teman-teman saya dan saya tertarik oleh salah satu postingan teman saya yang mengutip dari akun TIPS - MOTIVASI - SUKSES isinya mengenai percakapan antara dua orang teman dimana si A adalah teman yang saat ini sedang bekerja dan si B yang sedang mencari pekerjaan.
B : Pak, apakah bisa bantu saya dapat pekerjaan?
A : Kamu mau pekerjaan seperti apa?
B : Apa saja yang penting kerja.
A : Oke, coba saya tanya kolega saya, untuk kamu bisa jadi sales disana
B : Kalau bisa jangan yg suruh jualan deh Pak, saya ga terlalu suka jualan.
A : Oke coba saya telpon temen saya yang lain. (setelah menelpon) Temen saya lagi ada butuh Admin untuk input penjualan.
B : Waduh Pak saya kurang bisa komputer
A : kamu ga mau coba berbisnis aja?
B : Wah, Itu butuh modal pak, saya ga punya modal.
A : Saya ada kenalan yang bisa membantu kamu untuk bisnis dengan modal kecil.
B : Wah itu Asuransi atau MLM ya pak? kalau seperti itu gak dulu pak, saya ga suka yang seperti itu.
Jack Ma, Pendiri alibaba pernah mengutip "Di dunia ini yang paling sulit untuk di layani adalah orang bermental miskin"
Di kasih gratis "Saya pasti mau diperalat" dikasih murah "pasti jelek" di kasih bagus "pasti mahal" di kasih yang moderen "saya ga berpengalaman" di kasih yang mudah "ah itu sudah kuno"
Orang-orang seperti ini terdengar.... sorry to say, but,.... its useless.
Hilangkan mental miskin dan belajarlah untuk Ber-Mental Kaya. Dimana habit dari orang kaya adalah apapun harus dipelajari, dicoba dan dijalankan, tentunya semua harus dilakukan dengan tekun dan serius.
Coba renungkan,
Diberi peluang secara gratis, dikira jebakan.
Ditawari peluang usaha dengan modal kecil mereka b ilang hasilnya tidak banyak. Diajak Investasi Besar ga ada duit katanya.
Diajak melakukan hal baru, mereka takut duluan dan bilang tidak bisa sebelum di coba.
Diajak berbisnis, dibilang tidak menjanjikan.
Berapa kali kesempatan yang disampaikan diatas sudah dibuang sia-sia?
Coba kalian perhatikan lebih mendalam sambil direnungkan. mereka-mereka ini punya kesamaan.
Nanya google, dengerin teman yang sama-sama "Hopeless", gimana mau maju?
Mereka ini berpikir lebih banyak dari pada professor, namun bertindak lebih sedikit dari pada orang buta.
Mereka menganalisa lebih lama daripada analist namun sumber mereka berasal dari sources yang kredibilitasnya dipertanyakan.
Orang bermental miskin generasi useless ini GAGAL karena satu persamaan SIKAP :
"SEPANJANG HIDUP MEREKA HANYA UNTUK MENUNGGU".